E-DRYER 360: INOVASI ROTARY DRYER DENGAN MONITORING WEBSITE GUNA MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS LADA

17 October 2024

---

---

Disclaimer:

Produk inovasi yang dipublikasikan dalam artikel ini bukan merupakan inovasi milik Universitas Telkom, melainkan milik perguruan tinggi lain yang berpartisipasi dalam program Innovillage, sebagaimana tercantum pada bagian identitas produk dan identitas inovator. Program Innovillage, yang diselenggarakan oleh PT. Telkom Indonesia bekerja sama dengan Universitas Telkom, merupakan implementasi nyata dari Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi digital untuk kegiatan pengabdian masyarakat, memajukan kesejahteraan, serta mencerdaskan kehidupan bangsa.

---

Desa Kedarpan, yang terletak di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, memiliki potensi besar dalam sektor pertanian, khususnya budidaya lada. Desa ini dikenal sebagai salah satu penghasil lada berkualitas, dengan hasil panen yang dikelola oleh Kelompok Usaha Bersama (KUB) Mitra Tani Sejahtera. Meskipun memiliki potensi ekspor yang tinggi, seperti pengiriman 20 ton lada ke Jepang pada tahun 2022, proses pengeringan lada di desa ini masih menghadapi tantangan. Metode pengeringan tradisional, seperti penjemuran di bawah sinar matahari dan penggunaan UV dryer, memerlukan waktu lama dan tidak efisien, terutama saat cuaca tidak mendukung.

Untuk mengatasi kendala ini, Tim Piper Nigrum melalui Program Innovillage 2023 mengembangkan inovasi E-Dryer 360, sebuah alat pengering lada berbasis teknologi rotary dryer. Alat ini menggunakan udara panas yang dialirkan secara merata di dalam silinder berputar, memungkinkan pengeringan lada yang lebih cepat dan higienis. Dengan teknologi ini, proses pengeringan yang sebelumnya memakan waktu 4-7 hari dapat dipersingkat menjadi hanya 3-5 jam. E-Dryer 360 juga dilengkapi dengan sistem kontrol otomatis dan monitoring berbasis website yang memudahkan petani untuk memantau proses pengeringan secara real-time.

Inovasi E-Dryer 360 ini diharapkan mampu meningkatkan produktivitas dan kualitas lada di Desa Kedarpan, sehingga memperkuat daya saing produk di pasar domestik maupun internasional. Dengan meningkatnya efisiensi pengeringan, KUB Mitra Tani Sejahtera dapat menyerap lebih banyak hasil panen lada dari petani setempat, serta memperluas cakupan distribusi ke daerah lain di Jawa Tengah. Selain itu, penggunaan teknologi ini juga mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) dalam hal pekerjaan layak, pertumbuhan ekonomi, serta inovasi dalam industri.

Program ini tidak hanya menawarkan solusi teknis, tetapi juga memberdayakan petani lokal melalui pelatihan penggunaan teknologi E-Dryer 360. Dengan melibatkan masyarakat secara langsung dalam proses pengoperasian dan monitoring, proyek ini mendorong digitalisasi di sektor pertanian dan membuka peluang bagi petani untuk memanfaatkan teknologi modern dalam meningkatkan produksi. Harapannya, inovasi ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam mengoptimalkan potensi pertanian mereka melalui penggunaan teknologi yang tepat.

Melalui implementasi E-Dryer 360, Desa Kedarpan diharapkan menjadi pusat pengolahan lada yang lebih efisien, berdaya saing tinggi, dan ramah lingkungan. Inisiatif ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan petani, tetapi juga berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi lokal dan nasional melalui peningkatan ekspor lada berkualitas tinggi. Dengan teknologi yang mendukung produktivitas dan keberlanjutan, Desa Kedarpan siap melangkah ke tahap berikutnya sebagai penghasil lada unggulan di Indonesia.

Tingkat Kesiapan Teknologi (TRL):

Standarisasi:

Mitra Kolaborasi:

Tags: -

---

Informasi Tim Inovator

Kenali Tim Inovator Pencipta Masa Depan Cemerlang!